Pada tanggal 26 Oktober 2021, telah dilaksanakan kegiatan kuliah tamu yang bertema “Peran Aplikasi INArisk dalam Manajemen Bencana”, yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa program studi tersebut dan diisi dengan pemaparan oleh narasumber yang kompeten di bidangnya, Dr. Hendro Wardono, M.Si.
Dr. Hendro Wardono, M.Si adalah seorang dosen dari UNITOMO yang juga menjabat sebagai ketua Ikatan Ahli Bencana Indonesia (IABI). Dengan latar belakang yang kuat dalam bidang manajemen bencana, kehadiran beliau sebagai narasumber memberikan nilai tambah yang besar pada acara ini.
Pemaparan yang disampaikan oleh Dr. Hendro Wardono, M.Si terfokus pada peran aplikasi INArisk dalam upaya manajemen bencana. Beliau membahas secara mendalam tentang bagaimana teknologi, khususnya aplikasi seperti INArisk, dapat menjadi alat yang efektif dalam memitigasi, mengelola, dan merespons bencana. Selain itu, beliau juga menyampaikan pengalaman praktis dalam penerapan aplikasi ini dalam situasi bencana nyata, yang memberikan wawasan yang berharga bagi peserta.
Peserta yang hadir terdiri dari mahasiswa Program Studi Tadris IPS UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Mereka aktif mengikuti pemaparan narasumber dan terlibat dalam sesi tanya jawab yang berlangsung secara interaktif. Diskusi yang terjadi memperkaya pemahaman mereka tentang manfaat dan tantangan dalam menggunakan aplikasi INArisk dalam konteks manajemen bencana.
Kuliah tamu ini tidak hanya menjadi sarana untuk memperluas pengetahuan mahasiswa, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi bagi mereka untuk terlibat lebih aktif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana di masa depan.
Demikianlah laporan singkat dari kegiatan kuliah tamu “Peran Aplikasi INArisk dalam Manajemen Bencana” yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris IPS UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung pada tanggal 30 Maret 2023. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam menghadapi tantangan bencana di Indonesia.
Pada tanggal 30 Maret 2023, telah dilaksanakan kegiatan kuliah tamu yang bertema “Peran Aplikasi INArisk dalam Manajemen Bencana”, yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa program studi tersebut dan diisi dengan pemaparan oleh narasumber yang kompeten di bidangnya, Dr. Hendro Wardono, M.Si.
Dr. Hendro Wardono, M.Si adalah seorang dosen dari UNITOMO yang juga menjabat sebagai ketua Ikatan Ahli Bencana Indonesia (IABI). Dengan latar belakang yang kuat dalam bidang manajemen bencana, kehadiran beliau sebagai narasumber memberikan nilai tambah yang besar pada acara ini.
Pemaparan yang disampaikan oleh Dr. Hendro Wardono, M.Si terfokus pada peran aplikasi INArisk dalam upaya manajemen bencana. Beliau membahas secara mendalam tentang bagaimana teknologi, khususnya aplikasi seperti INArisk, dapat menjadi alat yang efektif dalam memitigasi, mengelola, dan merespons bencana. Selain itu, beliau juga menyampaikan pengalaman praktis dalam penerapan aplikasi ini dalam situasi bencana nyata, yang memberikan wawasan yang berharga bagi peserta.
Peserta yang hadir terdiri dari mahasiswa Program Studi Tadris IPS UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Mereka aktif mengikuti pemaparan narasumber dan terlibat dalam sesi tanya jawab yang berlangsung secara interaktif. Diskusi yang terjadi memperkaya pemahaman mereka tentang manfaat dan tantangan dalam menggunakan aplikasi INArisk dalam konteks manajemen bencana.
Kuliah tamu ini tidak hanya menjadi sarana untuk memperluas pengetahuan mahasiswa, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi bagi mereka untuk terlibat lebih aktif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana di masa depan.
Demikianlah laporan singkat dari kegiatan kuliah tamu “Peran Aplikasi INArisk dalam Manajemen Bencana” yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris IPS UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung pada tanggal 30 Maret 2023. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam menghadapi tantangan bencana di Indonesia.
Disusun oleh: Julfa Luthfiya Fitri