Pada tanggal 8 Oktober 2022, di Cemoro Sewu Tulungagung, telah dilaksanakan seminar dengan tema “Pengelolaan Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal”. Acara tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mendukung pemahaman dan praktik pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, dengan menggali kearifan lokal sebagai sumber daya utama.
Narasumber utama pada acara tersebut adalah Dr. Tuti Mutia, M.Pd, seorang Dosen Pendidikan Lingkungan dari Departemen Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Dr. Tuti Mutia memiliki keahlian dalam pendidikan lingkungan dan telah melakukan banyak penelitian serta kegiatan pengabdian masyarakat terkait dengan pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal.
Acara ini dihadiri oleh mahasiswa program studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Peserta seminar berasal dari berbagai latar belakang akademik, namun memiliki ketertarikan yang sama dalam memahami bagaimana kearifan lokal dapat diintegrasikan dalam pengelolaan lingkungan.
Dalam seminar ini, Dr. Tuti Mutia membahas berbagai konsep dan praktik terkait pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal. Beliau menjelaskan pentingnya memahami dan menghargai kearifan lokal dalam konteks pengelolaan lingkungan, serta bagaimana kearifan lokal dapat menjadi landasan yang kuat untuk pembangunan berkelanjutan.
Pembahasan dalam acara tersebut juga mencakup studi kasus dan contoh konkret dari berbagai daerah di Indonesia yang telah berhasil menerapkan pendekatan pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal. Dr. Tuti Mutia juga mengajak peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait upaya pengelolaan lingkungan di lingkungan mereka masing-masing.
Diharapkan bahwa acara ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih mendalam kepada peserta, serta mendorong mereka untuk aktif terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan berbasis kearifan lokal. Semoga apa yang telah dipelajari dalam seminar ini dapat diimplementasikan dalam praktik nyata untuk menjaga keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi yang akan datang.
Disusun oleh: Tutut Widhyarti